BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Sebanyak 4.445.601 keluarga penerima manfaat (KPM) di Jawa Barat mulai menerima bantuan cadangan pangan beras tahap 1 tahun 2024.
Penyaluran bantuan pangan yang dikoordinasikan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat bersama Perum Bulog Wilayah Jawa Barat dan PT. Pos Indonesia Regional 2 dan 3 Wilayah Jawa Barat ini merupakan bagian dari program Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).
Presiden Jokowi mengamanatkan penyaluran CPP untuk pemberian bantuan pangan kepada 22.004.077 KPM untuk komoditas beras, dimana setiap keluarga akan mendapatkan 10 kg beras.
Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi DKPP Jabar, Neni Fasyaini mengatakan, penyaluran Bantuan Pangan Tahun 2024 ini sumber data nya berbeda dengan Tahun 2023.
"Sumber data KPM berasal dari data P3KE Kemenko PMK yang diserahkan kepada Badan Pangan Nasional, dilanjutkan dengan Penugasan Kepada Prul BULOG untuk penyaluran Bantuan Pangan Komoditas Beras," ucap Neni di Bandung, Jumat (26/1/2024).
Menurutnya, mekanisme penugasan sampai kepada penyaluran dan penggantian penerima mengacu kepada Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Republik Indonesia Nomor 01/TS.03.03/K/I/2024 Tentang Petunjuk Teknis Penyaluran Bantuan Pangan Pemerintah Untuk Pemberian Bantuan Pangan Tahun 2024.
Neni mengatakan, Jabar kemudian menindaklanjuti Surat Kepala Badan Pangan Nasional Republik Indonesia Nomor 450/TS.03.03/K/12/2023 Tanggal 29 Desember 2023 Perihal Penyaluran CPP Untuk Bantuan Pangan Beras Tahun 2024 yang ditujukan kepada Gubernur / Bupati dan Walikota di seleuruh Indonesia.
Koordinasi dan kolaborasi dilakukan untuk Wilayah Provinsi Jawa Barat antara lain DKPP Jabar, Bappeda Jabar, Dinas Sosial Jabar, Perum Bulog wilayah Jabar dan Kantor Cabang Bulog wilayah Jabar beserta PT POS Indonesia Regional 3 dan 2 bersama dinas terkait di kabupaten/kota.
Sementara itu, Wakil Pimpinan Wilayah Bulog Kanwil Jabar, Mersi Windrayani mengatakan, untuk Provinsi Jabar berdasarkan data yang dipegang sebanyak 4.445.601 KPM yang akan menerima bantuan selama 6 bulan yang terbagi dalam 2 tahap.
Dimana tahap 1 Januari – April, tahap 2 dari April – Juni 2024. Penyaluran bantuan pangan wilayah provinsi Jawa Barat dengan mengingat, berbagai kondisi disepakati untuk dilakukan penugasan oleh BULOG Wilayah Jawa Barat kepada PT Pos Indonesia.
"Untuk memulai penyaluran bantuan pangan bulan januari 2024 terutama untuk daerah yang sudah clear terkait data P3KE sebagai data Penerima Bantuan Pangan Tahun 2024," katanya.
Menurutnya, setelah melaksanakan Rapat Koordinasi Tingkat Provinsi dilanjutkan bersama dengan Lembaga / instansi terkait tingkat kabupaten/kota untuk persiapan penyaluran baik secara teknis maupun administrasi.
"Alhamdulillah pada tanggal 26 Januari 2024 sudah mulai dilakukan penyaluran bantuan pangan secara masif di beberapa wilayah kabupaten/kota," imbuhnya.
Salah satunya penyaluran di Kota Bandung berlokasi di Kantor Pos Soekarno Hatta yang dihadiri oleh Kepala Dinas DKPP Jabar, Wakil Pimpinan Wilayah Perum Bulog Jabar, Executive Vice President PT POS Indonesia regional 3, Kepala Kantor Bulog Cabang Bandung.
Penyaluran CCP beras untuk 7 kecamatan di Kota Bandung sendiri mencapai 112,540 ton.
"Penyaluran untuk alokasi Kecamatan Rancasari sebanyak 1.760 KPM yang terdiri dari Kelurahan Majahlega, Kelurahan Cipamokolan, Kelurahan Mekarmulya dan Kelurahan Derwati," tandasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya