BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Perusahaan jasa pengiriman Ninja Xpress telah menjadi solusi bagi pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia sejak tahun 2015. Didukung oleh teknologi modern, Ninja Xpress mampu mengirimkan paket ke hampir 100% wilayah Indonesia, dengan lebih dari 1000 stasiun dan hub yang tersebar di seluruh negeri.
Salah satu poin utama yang menjadi fokus perhatian Ninja Xpress memberikan layanan yang fleksibel dan efisien bagi para pelaku UKM. Mereka memperkenalkan sistem yang memungkinkan pelacakan paket secara real-time, serta menyediakan layanan konsumen yang profesional melalui Respon Cepat dan Resolusi Tepat.
Tidak hanya itu, sebagai bentuk komitmen yang kuat terhadap para pelaku UKM, Ninja Xpress menawarkan rangkaian solusi yang komprehensif. Mulai dari dukungan pemasaran seperti foto dan video produk, poin reward, hingga akselerasi, hingga dukungan penuh logistik melalui Ninja Fulfillment, Ninja Cross Border, dan Ninja Direct, semuanya dirancang untuk membantu para pelaku UKM mencapai kesuksesan.
Dan baru-baru ini tepatnya 19 Maret 2024, Ninja Xpress juga meluncurkan hasil riset Suara UKM Negeri Vol 4, yang membahas tentang “Seluk Beluk Social Commerce di Indonesia”. Riset ini, yang dilakukan bekerja sama dengan Milieu Insight, melibatkan lebih dari 600 responden pelaku UKM yang berjualan secara online.
Social commerce, sebuah konsep di mana platform dimulai dari unsur sosial dan digunakan untuk mengembangkan basis pengguna untuk kegiatan jual beli, menjadi sorotan utama riset ini. Hasilnya, memberikan pemahaman mendalam tentang pemanfaatan social commerce dalam menjangkau target pasar dan meningkatkan penjualan bagi para pelaku UKM.
Andi Djoewarsa, selaku Chief Marketing Officer Ninja Xpress menyoroti pentingnya strategi multi-platform bagi pelaku UKM. Ia menekankan bahwa dalam era digital yang dinamis dan transformatif, para pelaku UKM perlu mengembangkan situs online masing-masing dan memaksimalkan pemanfaatan social commerce untuk meningkatkan pendapatan.
“Era digital adalah era yang dinamis dan transformatif yang sering mengalami perubahan. Usaha kecil dan menengah tidak lagi didorong untuk bergantung pada platform belanja dan perdagangan online. Bahkan dengan menghadapi hal ini, dampaknya terhadap bisnis Anda dapat diminimalkan. Untuk itu, kami juga mendorong para pelaku UKM untuk mengembangkan situs online UKM masing-masing dan memanfaatkan social commerce secara maksimal. Untuk lebih mengembangkan potensi bisnis dengan meningkatkan pendapatan.” jelas Andi, Pebri, di acara Gathering Ramadhan Ninja Xpress (19/3/2024).
Ninja Xpress juga merespons kebutuhan para pelaku UKM dengan menyediakan layanan pembuatan website agar mereka dapat memiliki platform sendiri untuk mengembangkan bisnis dan memaksimalkan penjualan di media sosial. Selain itu, layanan foto dan video produk disediakan untuk membantu menciptakan konten yang relevan dengan produk yang dijual.
Namun meskipun ada peluang yang besar dalam pemanfaatan social commerce, Pebri Diyantoro contohnya, Brand Owner dari KAWIKA, mengungkapkan beberapa tantangan yang dihadapi pelaku UKM, termasuk kesulitan dalam produksi konten sosial media dan persiapan website untuk pemasaran. Dalam hal ini, Ninja Xpress turut menyediakan solusi dengan layanan foto dan video produk, serta pembuatan website bagi para shipper Ninja Xpress.
“Sebagai usaha kecil menengah yang bergerak di bidang fashion muslim, penjualan kami selama bulan Ramadhan selalu cenderung meningkat mencapai 3-4 kali lipat dibandingkan bulan sebelumnya, namun sebagian besar pendapatan kami selama bulan Ramadhan adalah melalui penggunaan perdagangan sosial seperti iklan Facebook dan situs web,” Ucap Pebri.
"Kami percaya manfaat terbesar dari perdagangan sosial adalah kemampuan untuk menjangkau audiens yang tepat dengan karakteristik yang sesuai dengan merek kami. Hal ini memungkinkan kami menjalankan promosi yang efektif dan mencapai hasil yang maksimal,” tambahnya.
Tidak hanya fokus pada pemasaran, Ninja Xpress juga terus meningkatkan layanan pengiriman. Dengan ekosistem pengiriman yang terintegrasi, mereka menyediakan 51 mesin DWS di seluruh gudang di Jawa Barat untuk menimbang paket dengan akurat, serta menjaga Service Level Agreement (SLA) di atas 97% untuk mendukung paket sampai tujuan dengan tepat waktu.
Dengan demikian, Ninja Xpress tidak hanya menjadi sekedar penyedia jasa pengiriman, tetapi juga mitra terpercaya bagi para pelaku ukn dalan perjalanan mereka menuju kesuksesan di era digital ini. (*)
Editor : Abdul Basir