Secara keseluruhan bangunan, bunker ini memiliki dua lantai dengan ruang setengah lingkaran di depannya yang berfungsi sebagai tempat menembak.
Di belakang bunker terdapat tangga yang menghubungkan lantai bawah dan atas. Bunker ini terbuat dari beton yang tebal dan kuat sehingga tidak mudah rusak.
Setelah Belanda menyerah kepada Jepang pada tahun 1942, bunker ini kemudian dikuasai oleh tentara Jepang. Mereka menggunakan bunker ini sebagai tempat bersembunyi dan menyimpan persenjataan.
Bunker ini juga menjadi sasaran serangan dari pejuang kemerdekaan Indonesia yang berusaha merebut kembali wilayah ini dari tangan Jepang.
Dikutip dari Menyongsong Era Masyarakat Informasi Tahun 2000, Abdul Kadir (1985), gas racun mustard pernah ditemukan dalam Batujajar Bandung.
Editor : Zhafran Pramoedya