get app
inews
Aa Text
Read Next : Cuaca Ekstrem Diprediksi Terjang Indonesia saat Libur Nataru, Masyarakat Diminta Waspada

Deteksi Dini Kanker Paru, Dokter Sarankan Perokok dalam 20 Tahun Lakukan CT Scan

Sabtu, 27 April 2024 | 16:21 WIB
header img
Konsultan Senior dan Onkologi Medis di Parkway Cancer Centre (PCC) Singapura, Dr. Wong Siew Wei. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Global Burden of Cancer Study melaporkan, bahwa kasus dan kematian karena kanker di Indonesia meningkat hingga 8,8 persen, dengan kanker paru sebagai salah satu dari tiga jenis kanker yang paling umum diderita oleh pasien di Indonesia.

Pada tahun 2020 tercatat, ada 34.783 kasus kanker paru, dengan angka kematian yang meningkat hingga 18 persen dibandingkan tahun 2018.

Mengingat pentingnya masyarakat mengetahui bahaya kanker paru-paru, Dr. Wong Siew Wei selaku Konsultan Senior dan Onkologi Medis di Parkway Cancer Centre (PCC) Singapura berbagi informasi mengenai peran pemeriksaan dini pada penyakit kanker paru-paru dan pengobatan terbaru. 

Dr. Wong mengatakan, saat ini kasus kanker paru di Singapura telah mengalami penurunan sejak 30 tahun terakhir. Namun di Indonesia, kasusnya justru meningkat khususnya bagi pria.

"Karena memang jumlah perokok meningkat, jumlah perokok muda juga meningkat, belum lagi dari paparan lain, asap rumah tangga juga beresiko, jadi itu mengapa kasus kanker paru di Indonesia meningkat," ucap Dr. Wong di Kota Bandung, Sabtu (27/4/2024).

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut