BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menargetkan kunjungan sekitar 65.000 orang pada gelaran West Java Festival (WJF) 2024 yang digelar di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, pada 21 - 25 Agustus mendatang.
Begitu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, Benny Bachtiar dalam BEJA (Bewara Jawa Barat) Vol. 9 bertajuk 'West Java Festival 2024' di Taman Museum Gedung Sate, Selasa (20/8/2024).
"Tadi saya sampaikan wisatawan 65 ribu," ucap Benny.
Berbeda dengan WJF 2023 yang menampilkan hasil-hasil pembangunan, WJF 2024 akan lebih menonjolkan potensi unggulan Jabar seperti UMKM, pariwisata, dan budaya. Penyelenggaraannya sendiri akan dipusatkan di Gedung Sate dan tempat lainnya.
Dimulai di Gedung Sate pra event 21-22 Agustus 2024 akan menampilkan berbagai ekspo menarik. Berikutnya pada 23 Agustus WJF akan fokus pada festival seni.
Kemudian event budaya akan digelar pada 24 Agustus 2024, dan diakhiri konser musik pada 25 Agustus 2024 di GOR Saparua Bandung. Konser musik ini akan menampilkan sejumlah artis top ibu kota asal Jabar.
Benny mengatakan, target kunjungan tersebut disepekati setelah melihat kapasitas Gor Saparua yang hanya bisa menampung sekitar 12 ribu orang.
"Kenapa kita menargetkan 65 ribu tidak lebih dari kemarin, karena memang kalau tahun kemarin kita menyelenggarakan nya di Stadion Siliwangi yang kapasitasnya kan cukup besar 32 ribu, sementara di Saparua ini kan hanya sekitar 12 ribu kapasitas maksimalnya.
"Sebetulnya kalau diselenggarakan di Stadion Siliwangi, mungkin bisa lebih dari itu pencapaiannya," lanjutnya.
Dengan target kunjungan 65.000 orang, kata Benny, diharapkan perputaran uang yang terjadi lebih dari Rp500 miliar.
Target ini berkaca pada penyelenggaraan WJF tahun sebelumnya yang mana perputaran uangnya mencapai Rp523 miliar selama tiga hari penyelenggaraan.
"Rp523 miliar dibagi dengan kunjungan ini rata-rata selama 3 hari itu 7,5 juta. Artinya kan ini luar biasa perputaran ekonomi dari event tersebut, dan mudah-mudahan didalam kegiatan tahun ini minimal sama walaupun target wisatawan kunjungannya agak berkurwng dari tahun kemarin," tuturnya.
"Minimal menyamai, karena tadi kan yang disampaikan ini akan jauh lebih menarik karena kami lebih siap, dibandingkan dengan tahun kemarin. Terutama dari sisi UMKM yang terkurasi hari ini jauh lebih banyak lagi yang notabenenya sudah memiliki standarisasi," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah