get app
inews
Aa Text
Read Next : Survei LSI: Keunggulan Dadang-Ali di Pemilih Militan Jadi Ancaman bagi Sahrul-Gun Gun

BNPB Sebut Gempa Bumi M4,9 Kabupaten Bandung Bukan Akibat Aktivitas Sesar Garsela

Kamis, 19 September 2024 | 11:29 WIB
header img
Gempa bumi M4,9 yang mengguncang Kabupaten Bandung bukan akibat Sesar Garsela tetapi oleh sesar aktif yang belum terpetakan. (FOTO: iNews.id)

Potensi gempa susulan, kata Abdul Muhari, masih dapat terjadi. Karena itu, BNPB mengimbau masyarakat tetap waspada. Warga yang rumahnya tidak layak ditempati lebih baik mengungsi ke pengungsian. 

"Masyarakat merasa mungkin rumahnya tidak cukup kuat layak untuk ditempati sementara masih ada gempa susulan sementara waktu tinggal di tempat pengungsian," ucap Abdul.

Diberitakan sebelumnya, gempa bumi magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya sekitar pukul 09.41 WIB, Rabu (18/9/2024). Titik gempa berada di darat 25 kilometer tenggara Kabupaten Bandung dengan kedalaman 10 kilometer.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 4,9," kata Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu, Rabu (18/9/2024).

Ayu, sapaan akrab Teguh Rahayu, gempa bumi yang mengguncang Bandung merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Garsela. Hasil analisis menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser turun atau oblique normal.

Ribuan rumah di beberapa kecamatan di Kabupaten Bandung rusak. Kondisi terparah dialami Kecamatan Kertasari. Selain merusak bangunan, gempa bumi itu menyebabkan puluhan warga luka-luka.

Editor : Ude D Gunadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut