Terlebih, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang mengusung dirinya sebagai calon gubernur Jawa Barat bersama Ronal Surapradja tidak meminta mahar.
“Di PDI Perjuangan tidak mahal, karena semuanya gotong royong. Jadi saya tidak harus mengembalikan uang. Karena uang saya gotong royong, milik semua,” ucap Bupati Pangandaran dua periode ini.
Jeje menegaskan, pilkada bukan bertujuan semata-mata untuk sekadar menang atau kalah dan mengejar kekuasaan, namun menyelesaikan masalah rakyat, sekaligus membangun masa depan bangsa.
“Menjadi pemimpin yang punya tanggung jawab yang memahami seluruh kehendak rakyat dan untuk itulah PDI Perjuangan dibentuk sebagai wahana di dalam mempersiapkan kader-kader pemimpin, bukan kader-kader pejabat,” paparnya.
Selain itu, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan agar kekuasaan tidak dilihat dalam wajah yang gemerlap, tetapi turun ke bawah, merangkul kekuatan rakyat dengan keliling.
Editor : Rizal Fadillah