“Pada prinsipnya kami KPU kota bandung banyak stakeholder banyak membantu untuk sosialisasi,” tambahnya.
Dia mengatakan dari paktor paktor variabel tersebut faktanya angkanya partisipasi masyarakat Kota Bandung di Pilkada Serentak 2024 menurun 10 persen dari pilkada sebetulnya 2018.
“Maka dari itu perlu ada kebijakan kebijakan baru dari KPU RI untuk memformat pelaksanaan pilkada,” tandas Anam Gumilar Winata.
Sekadar informasi KPU Kota Bandung menggelar rapat rekapitulasi penghitungan perolehan suara pilkada serentak 2024 tingkat Kota Bandung, Rabu-Jumat (4-6/12/2024).
Rekapitulasi tersebut salah satunya menghitung dan menetapkan suara tingkat kecamatan se-kota Bandung hasil pemilihan wali kota dan wakil wali kota Bandung 2024.(*)
Editor : Abdul Basir