Penelitian dilakukan pada lebih dari 100 batu kapur berlubang yang ditemukan di situs prasejarah Nahal Ein Gev II, dekat Laut Galilea. Batu-batu ini memiliki berat antara 1 hingga 34 gram dan sebagian besar tidak dimodifikasi dari bentuk alaminya.
Tim peneliti pun mencoba menciptakan model virtual dengan menggunakan teknologi pemindaian 3D.
Mereka akhirnya menciptakan replika batu tersebut dan meminta seorang ahli kerajinan tradisional, Yonit Crystal, untuk mencoba memintal tekstil. Hasilnya menunjukkan batu-batu ini efektif untuk memintal, terutama rami.
Penemuan ini dianggap sebagai tonggak penting dalam sejarah teknologi. Menurut Alex Joffe, seorang arkeolog yang tidak terlibat dalam penelitian, temuan ini mungkin terkait dengan perkembangan metode penyimpanan dan penghidupan baru, seperti pembuatan kantong atau tali pancing.
"Kemungkinan besar rami dipintal dalam jumlah kecil untuk digunakan dalam teknologi baru lainnya, seperti tas dan tali pancing, yaitu metode baru untuk penyimpanan dan keberlangsungan hidup." ucap Joffe.
Editor : Rizal Fadillah