Salah satu evaluasi utama yang dia soroti adalah kurangnya semangat bertarung pemain di awal pertandingan. Ia menyoroti buruknya penampilan Arema di babak pertama saat melawan Borneo FC, meski permainan membaik di babak kedua.
“Pemain kami kurang fight, tidak seperti Singo Edan, dan harus kebobolan dua gol. Di babak kedua, kami mulai bagus, Dalberto mencetak gol, dan Lokoli Ngoy punya kesempatan, tapi lawan kembali mencetak gol, dan pemain kami mulai menurun,” ujar Ze Gomes.
Untuk menghadapi Persib, pelatih asal Portugal itu menegaskan pentingnya semangat juang tinggi sejak awal laga.
“Kami ingin lebih fight, dan kami sudah mulai itu di latihan agar lebih siap menghadapi Persib,” tambahnya.
Sementara itu, manajemen Arema FC mengapresiasi perkembangan tim selama dua sesi latihan terakhir dan menegaskan target kemenangan dalam laga melawan Persib.
Editor : Zhafran Pramoedya