Persiapan Ramadan Bukan Hanya Sekadar Tradisi
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2025/01/07/a3c27_ramadan.jpg)
Jika dianggap sebagai ibadah khusus, maka harus memiliki dasar dalil yang jelas, karena dalam kaidah fikih disebutkan bahwa pada dasarnya ibadah harus memiliki tuntunan syariat yang kuat.
Namun, jika padusan hanya sebagai kegiatan sosial yang bertujuan untuk menjaga kebersihan diri tanpa ada ritual khusus, maka hal ini dapat diterima sebagai bagian dari tradisi yang bernilai positif.
Begitu pula dengan ziarah kubur menjelang Ramadan. Secara umum, ziarah kubur dianjurkan karena dapat mengingatkan manusia akan kematian. Namun, jika dikhususkan hanya di bulan Sya’ban tanpa ada dasar dalil yang kuat, maka hal itu perlu dikritisi.
Majelis Tarjih Muhammadiyah menegaskan bahwa setiap amalan yang dijadikan ibadah khusus harus memiliki landasan yang jelas dari Al-Qur’an atau hadis shahih.
Dengan demikian, persiapan menyambut Ramadan tidak hanya sekadar rutinitas tahunan, tetapi harus dilakukan dengan pemahaman yang benar.
Persiapan Ramadan dengan memperbanyak ibadah sunnah, kesiapan lingkungan dengan menciptakan suasana yang mendukung ibadah, serta menjaga aspek sosial dengan menjalin silaturahmi dan kebersihan diri, semuanya menjadi bagian dari cara umat Islam memuliakan bulan suci ini.
Editor : Rizal Fadillah