Jelang Lebaran, BULOG Jabar Serap 66.000 ton Gabah Beras Petani

Menurutnya, distribusi beras yang dilakukan BULOG bertujuan untuk menstabilkan hargadi pasaran, sehingga masyarakat tetap bisa mendapatkan bahan pangan dengan harga yang wajar. Begitu pun dengan stok yang melimpah, maka diharapkan harga beras tetap terkendali dan tidak mengalami lonjakan signifikan.
"BULOG Jabar siap menyerap sebanyak mungkin hasil panen petani lokal demi memperkuat ketahanan stok nasional, sekaligus mendukung kesejahteraan petani lokal dengan memberikan harga yang layak," ungkap Alexander.
Alexander menegaskan, mekanisme penyerapan beras ini dilakukan untuk memastikan bahwa beras yang masuk ke gudang BULOG memiliki mutu yang baik, dan dapat disalurkan kepada masyarakat sesuai kebutuhan.
Selain itu, dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan pokok khususnya menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional seperti hari raya Idul Fitri, Bulog telah bekerjasama dengan beberapa instansi dalam kegiatan pelaksanaan operasi pasar pangan murah dan dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di beberapa titik lokasi guna membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangannya seperti beras, minyak goreng,gula pasir dan tepung terigu, sehingga kehadiran Bulog sebagai salah satu BUMN yang menangani pangan dapat dirasakan masyarakat. (*)
Editor : Abdul Basir