Gempa Bumi Guncang Bogor, BMKG Sebut Dipicu Sesar Citarik

Analisis mekanisme sumber gempa oleh BMKG mengindikasikan bahwa gempa Bogor memiliki mekanisme geser (strike-slip). Episenter gempa terletak pada jalur Sesar Citarik, sebuah patahan aktif yang memiliki mekanisme pergerakan geser mengiri.
Dampak dari gempa ini dirasakan hingga wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, serta Kota Depok dengan skala intensitas III-IV MMI (Modified Mercalli Intensity). Getaran pada skala ini umumnya dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah dan beberapa orang di luar, hingga dapat menyebabkan kerusakan ringan pada bangunan. Laporan awal menyebutkan adanya kerusakan ringan pada beberapa rumah warga di Kota Bogor.
"Pembangkit gempa Bogor diduga kuat adalah Sesar Citarik dengan mekanisme geser mengiri (sinistral strike-slip) sesuai dengan hasil analisis mekanisme sumber gempa oleh BMKG," pungkas Daryono.
Hingga berita ini diturunkan, BMKG terus memantau perkembangan aktivitas kegempaan di wilayah Bogor dan sekitarnya. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan waspada terhadap potensi gempa susulan, serta selalu mengikuti informasi resmi dari BMKG.
Editor : Agung Bakti Sarasa