Kinerja APBD Jabar Tuai Pujian Mendagri, Jadi Motivasi Tingkatkan Layanan Publik

Dalam forum tersebut, Tito menyebut Provinsi Jabar sebagai provinsi dengan realisasi pendapatan dan belanja tertinggi secara nasional.
Per 2 Mei 2025, realisasi belanja daerah Jabar telah mencapai 21,91%, sementara pendapatan daerah mencapai 32,94%. Artinya, selain mampu merealisasikan belanja dengan baik, Jabar juga mencatat pendapatan yang melebihi pengeluaran, mengindikasikan adanya cadangan anggaran untuk keperluan mendesak.
“Jawa Barat ini luar biasa. Apresiasi saya kepada Pak Gubernur, Pak Dedi Mulyadi. Ini menunjukkan kinerja yang solid dan tak terbantahkan,” ujar Tito.
Secara nasional, realisasi belanja APBD dari seluruh provinsi tercatat sebesar Rp88,74 triliun per 30 April 2025. Angka ini lebih rendah dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya, yaitu Rp102,1 triliun.
Jabar menjadi salah satu dari tiga provinsi dengan pendapatan daerah di atas 30%, jauh melampaui rata-rata nasional yang berada di kisaran 24,33% untuk pendapatan dan 15,02% untuk belanja.
Editor : Agung Bakti Sarasa