Okupansi Hotel Bandung Anjlok, PHRI Minta Insentif Pajak dan Dukung Event Rutin Pemkot

Turunnya okupansi hotel di Bandung sangat terasa sejak keluarnya Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 terkait efisiensi belanja pemerintah. Okupansi hotel turun drastis dari 80–85% menjadi 35–40%, yang berimbas pada pendapatan hotel yang hanya cukup untuk biaya operasional bahkan mengalami defisit.
Dampak penurunan okupansi ini juga terasa pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bandung, dimana sektor hotel dan restoran yang pada 2024 menyumbang Rp900 miliar berpotensi merosot hingga setengahnya tahun ini.
Sebagai solusi jangka menengah, PHRI mendukung rencana Pemkot Bandung menggelar event rutin minimal sebulan sekali, mulai dari event musik, olahraga, hingga seni budaya, yang diharapkan dapat meningkatkan okupansi hotel dan mendatangkan wisatawan.
“Event-event ini sangat positif untuk mendorong kunjungan wisatawan dan mendukung kebangkitan sektor perhotelan di Bandung,” tutup Dodi.
Editor : Rizal Fadillah