get app
inews
Aa Text
Read Next : Modantara Angkat Bicara Soal Wacana Regulasi Ojek Online: Jangan Sampai Niat Baik Jadi Krisis!

Apindo: Instrumen Global Pekerja Platform Harus Adaptif dan Dukung Ekonomi Digital

Kamis, 26 Juni 2025 | 16:43 WIB
header img
Perwakilan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) dalam International Labour Conference (ILC) ke-113. (Foto:Istimewa)

Melihat dari Kacamata Indonesia Dalam sidang plenary ILC ke-113, Bob Azam-delegasi Kelompok Pengusaha Indonesia dan Ketua Bidang Ketenagakerjaan APINDO-menyampaikan bahwa kondisi global saat ini masih menantang,mulai dari ketidakpastian perdagangan hingga tekanan nilai tukar dan naiknya biaya produksi dalam negeri. 

Hal ini berdampak pada sektor padat karya yang terpaksa mengurangi tenaga kerja.Meski demikian, ekonomi Indonesia tetap tangguh dengan pertumbuhan 4,87% di kuartal pertama 2024. Namun tantangan ketenagakerjaan masih besar: 7,47 juta pengangguran, 11,56 juta setengah menganggur, dan tingginya proporsi pekerja informal. 

Menurut BPS, tingkat pengangguran terbuka mencapai 4,91%.Pemerintahan Presiden Prabowo menjadikan perluasan lapangan kerja sebagai prioritas,menargetkan pertumbuhan 8% dan penciptaan 19 juta pekerjaan. 

Dunia usaha dan pekerja perlu dilibatkan sebagai mitra strategis untuk memastikan akses kerja, termasuk melalui potensi pertumbuhan ekonomi digital yang diproyeksikan tumbuh dari US$82 miliar (2023) menjadi US$360miliar (2030)1 dengan Indonesia menyumbang sepertiga dari total ekonomi digital ASEAN.

"Prinsip decent work di platform harus dirancang hat-hati agar tidak menghambat fleksibilitas dan inovasi-dua elemen kunci penciptaan lapangan kerja di era digital. Dunia usaha berharapILO menghasilkan instrumen yang melindungi tenaga kerja tanpa memaksakan model kerja konvensional," tutup Bob. (*)

Editor : Abdul Basir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut