Duka di Pernikahan Anak, Dedi Mulyadi Santuni Keluarga Korban Rp150 Juta

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Acara pesta rakyat untuk memeriahkan pernikahan anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar Mulyadi Putra, dengan Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina, berakhir duka.

Baca Juga

RPJMD 2025 Disetujui DPRD Jabar, Pemprov Fokus Tata Ulang Desa dan BUMD

Tiga orang dilaporkan meninggal dunia akibat insiden desak-desakan di gerbang utama pendopo Garut, lokasi utama pesta hiburan digelar, Jumat (18/7/2025).

Korban tewas terdiri dari dua warga sipil dan satu personel kepolisian. Ribuan masyarakat yang hadir memadati area pendopo sejak pagi.

Baca Juga

Dedi Mulyadi Siap Diperiksa Polisi Terkait Tragedi Pesta Rakyat Garut

Kericuhan terjadi saat mereka berebut masuk ke lokasi hiburan yang menyajikan makanan gratis dan pertunjukan artis lokal.

Baca Juga

Geliat UMKM Jawa Barat di PKJB 2025, Dedi Mulyadi Fokus Promosi Produk Daerah

Daftar Identitas Korban Tewas di Pernikahan Anak Dedi Mulyadi

Berdasarkan data dari pihak berwenang, tiga korban jiwa dalam tragedi pesta rakyat tersebut adalah:

Baca Juga

Dedi Mulyadi Sampaikan Duka dan Tanggung Jawab atas Tragedi Makan Gratis di Resepsi Putranya

• Vania Aprilia (8 tahun), warga Sukamentri, Kecamatan Garut Kota
• Dewi Jubaedah (61 tahun), belum diketahui alamat lengkapnya
• Bripka Cecep Saeful Bahri (39 tahun), anggota kepolisian, alamat belum dikonfirmasi

Korban sipil dilarikan ke RSUD dr. Slamet Garut, sementara jenazah anggota Polri dibawa ke Rumah Sakit Guntur milik TNI AD.

Baca Juga

Duka Dunia Pendidikan Jabar, Siswa SMAN 6 Garut Tewas Diduga Karena Bullying

Dedi Mulyadi Minta Maaf dan Beri Santunan Rp150 Juta untuk Keluarga Korban

Menanggapi insiden tragis tersebut, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan permintaan maaf secara terbuka melalui akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71. Ia berjanji akan bertanggung jawab penuh atas kejadian tersebut.

"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami memberikan uang duka terhadap setiap keluarga masing-masing Rp150 juta," ujar Dedi pada Jumat (18/7/2025).

Tak hanya itu, Dedi juga berjanji akan menanggung biaya hidup serta pendidikan anak-anak korban hingga jenjang perguruan tinggi. "Saya bertanggung jawab terhadap kehidupan keluarga korban," tegasnya.

Polres Garut Selidiki Dugaan Kelalaian Panitia Acara

Kapolres Garut AKBP Yugi Bayu Hendarto menyatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki penyebab tragedi yang menewaskan tiga orang dalam pesta rakyat tersebut.

“Kami sedang mendalami keterangan panitia, termasuk apakah ada unsur kelalaian,” ujar Yugi dalam konferensi pers di Mapolres Garut.

Menurutnya, pengamanan sebenarnya telah disiapkan secara maksimal, dengan melibatkan 400 personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, hingga Brimob. Namun, lonjakan antusiasme masyarakat tidak dapat dikendalikan karena sebagian besar warga datang untuk menikmati hiburan dan konsumsi gratis.

Profil Mempelai: Dua Tokoh Muda Politik Jawa Barat

Akad nikah pasangan politisi muda ini dilangsungkan secara khidmat pada Rabu, 16 Juli 2025 di Pendopo Kabupaten Garut. Acara ini turut dihadiri tokoh-tokoh nasional dan daerah.

• Maula Akbar Mulyadi Putra, putra sulung Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, merupakan anggota DPRD Jawa Barat dari Partai Gerindra, lahir 4 November 1999.
• Luthfianisa Putri Karlina, Wakil Bupati Garut sekaligus putri dari Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto, lahir 14 Maret 1993, merupakan ibu tiga anak dan politisi perempuan yang terpilih melalui Pilkada 2024.

Pernikahan keduanya disebut-sebut sebagai simbol penguatan koalisi politik di Jawa Barat menjelang Pilgub 2029 mendatang.

Editor : Rizal Fadillah