get app
inews
Aa Text
Read Next : Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Desak Plt Dirut Perumda Tirtawening Segera Bayar Honor 132 Pegawai

BREAKING NEWS DPRD Kota Bandung: Tegakkan Sanksi Tegas atas Pembagian Bir Gratis di Pocari Run 2025

Rabu, 23 Juli 2025 | 10:54 WIB
header img
Ilustrasi Minuman Beralkohol. Foto Internet

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - DPRD Kota Bandung mendesak Pemerintah Kota Bandung dan aparat berwenang untuk segera memanggil serta memberikan sanksi tegas terhadap pihak yang membagikan bir gratis dalam ajang Pocari Run 2025.

Aksi ini dianggap mencoreng citra Kota Bandung dan melanggar aturan daerah tentang larangan minuman beralkohol.

Peristiwa pembagian minuman beralkohol secara gratis ini terjadi di tengah gelaran event lari nasional Pocari Run 2025 yang digelar di Kota Bandung. Dalam video yang viral di media sosial, tampak sejumlah orang membagikan bir kepada pelari bahkan sebelum mereka mencapai garis finis. Aksi ini pun menuai sorotan dan kritik tajam dari berbagai pihak.

“Jangan hanya dikomentari, tapi harus ada aksi nyata yang memberi efek jera. Mereka harus dipanggil dan dibina oleh pihak berwenang, karena ini jelas melanggar Perda Kota Bandung Nomor 11 Tahun 2010 tentang Pelarangan, Pengawasan, dan Pengendalian Minuman Beralkohol,” tegas Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Rusmana, pada Rabu (23/7/2025).

Andri menyayangkan kejadian tersebut, terutama di saat pemerintah sedang berupaya keras mengendalikan peredaran minuman keras di Bandung. Ia menilai pembagian bir secara terbuka di acara publik seperti ini sangat tidak etis dan berpotensi merusak generasi muda.

“Ini sangat miris. Saat pemerintah gencar menekan peredaran miras, ada segelintir orang yang malah dengan bangga membagikan bir gratis dalam event yang diikuti ribuan peserta. Mereka wajib dipanggil dan diberi sanksi sesuai ketentuan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Andri menekankan pentingnya keterlibatan aktif pemerintah dalam pengawasan setiap kegiatan berskala besar. Menurutnya, Pemkot Bandung tidak boleh hanya menjadi pemberi izin, tetapi juga harus hadir dalam pengawasan langsung.

“Kalau saja pemerintah tidak hanya jadi penonton, tetapi juga menerjunkan Satpol PP dan Dinas Kesehatan di titik-titik krusial seperti garis finis, kejadian pembagian bir ini tidak akan terjadi,” pungkasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut