Dongkrak Kesejahteraan Warga, Potensi ZIS di Jabar Capai Triliunan

Data Penghimpunan dan Penyaluran ZIS
Berdasarkan laporan BAZNAS Provinsi Jawa Barat, terdapat sekitar 10 ribu muzakki dengan total penghimpunan ZIS sebesar Rp80,1 miliar. Dana tersebut disalurkan sebesar Rp69,1 miliar kepada 95,8 ribu mustahik di berbagai wilayah Jawa Barat.
Nana menyampaikan bahwa peningkatan kesadaran berzakat harus terus didorong agar potensi besar ini dapat berkontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Tantangan Kemiskinan di Jawa Barat
Selain memaparkan potensi ZIS, Nana Sudiana juga mengungkap data kemiskinan di Jawa Barat. Beberapa kabupaten/kota masih memiliki angka kemiskinan di atas 10%, di antaranya Indramayu, Kuningan, Kota Tasikmalaya, Majalengka, dan Cirebon.
Menurut Nana, faktor utama penyebab kemiskinan meliputi rendahnya kualitas keterampilan tenaga kerja, kurangnya akses perumahan layak, dampak bencana alam, inflasi, keterbatasan lapangan kerja, serta rendahnya tingkat pendidikan dan kepemilikan aset.
“Dengan potensi ZIS Jawa Barat yang besar, semoga mampu membantu mengurangi permasalahan warga miskin, bahkan mengangkat para mustahik agar suatu saat bisa menjadi muzakki,” tambahnya.
Peran Filantropi Berkelanjutan
Sebelum menghadiri seminar, Nana Sudiana juga diundang oleh Radio Elshinta Bandung untuk membahas peran ZIS dalam menjawab tantangan kesejahteraan Jawa Barat. Ia menekankan pentingnya filantropi berkelanjutan dan kolaborasi lintas lembaga serta pemerintah untuk mencapai kesejahteraan masyarakat.
Editor : Rizal Fadillah