get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah Sukses Kang Ace, Dulu Santri Kecil di Ponpes Cipasung Tasikmalaya Kini Pimpin Lemhannas RI

Haul ke-10 Pendiri Ponpes Azzainiyyah Sukabumi, Gubernur Lemhannas: Teladani Perjuangan Ulama

Jum'at, 29 Agustus 2025 | 13:46 WIB
header img
Waketum DPP Partai Golkar sekaligus Gubernur Lemhannas RI Tubagus Ace Hasan Syadzily di Haul ke-10 KH Zezen Zainal Abidin Bazul Asyhab, pendiri Ponpes Azzainiyyah Sukabumi. (FOTO: ISTIMEWA)

SUKABUMI - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar sekaligus Gubernur Lemhannas RI Tubagus Ace Hasan Syadzily menegaskan pentingnya meneladani perjuangan para ulama yang telah mendedikasikan hidup untuk dakwah dan pendidikan umat.

Pernyataan itu disapa Kang Ace, sapaan akrab Tubagus Ace Hasan Syadzily saat mendampingi Sekretaris Jenderal Partai Golkar M Sarmuji menghadiri Haul ke-10 almarhum KH Zezen Zainal Abidin Bazul Asyhab, pendiri Pondok Pesantren Azzainiyyah Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (28/8/2025). 

“Bagi orang-orang saleh, mereka tidak pernah mati secara fisik. Dengan ilmu dan amal solehnya, mereka akan selalu hidup dan dikenang,” kata Kang Ace yang juga Ketua DPD Partai Golkar Jabar itu.

Acara Haul ke-10 KH Zezen Zainal Abidin Bazul Asyhab tersebut digelar meriah dan dihadiri ribuan santri serta tokoh masyarakat.

Haul yang dipusatkan di kompleks Ponpes Azzainiyyah tersebut juga dihadiri pimpinan pesantren KH Aang Abdullah Zein, Bendahara Umum DPP Partai Golkar Jabar Metty Triantika, anggota DPR RI asal Sukabumi Dewi Asmara, pelaksana tugas (plt) Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi Deden Nasihin, dan pejabat lainnya. 

Suasana khidmat sangat terasa ketika para santri, alumni, dan jamaah bersama-sama mendoakan almarhum KH Zezen Zainal Abidin.

Kang Ace menyatakan, Partai Golkar selalu hadir dalam kegiatan keagamaan sebagai bentuk penghormatan terhadap peran pesantren dalam membangun bangsa. 

“Pesantren terbukti menjadi benteng moral, pendidikan, dan kebudayaan yang berkontribusi besar bagi kemajuan Indonesia,” ujar Kang Ace.

Menurut  Kang Ace, sosok KH Zezen Zainal Abidin bukan hanya mujtahid tetapi juga mujahid dalam arti pejuang. Almarhum pendidik dan penerang bagi masyarakat. 

Kontribusi almarhum KH Zezen terbukti nyata dalam mencerdaskan umat, memberikan pencerahan, serta membawa pelita yang dapat dirasakan hingga hari ini.

“Jika kita menengok sejarah singkat perjuangan beliau, tentu banyak hal yang bisa kita pelajari. Ada keteladanan yang harus kita jadikan panutan, dan di situ lah letak makna terpenting dari haul ini, bagaimana kita mampu mengikuti jejak perjuangan beliau,” tutur Kang Ace.

KH Zezen, jelas Kang Ace, telah menunjukkan arti sejati seorang pejuang. Meskipun bangsa ini sudah merdeka dan terbebas dari penjajahan. 

“Beliau mengorbankan jiwa dan raga demi dunia pendidikan, dan terus berjuang untuk menegakkan nilai-nilai Islam di tengah masyarakat. Ini lah warisan berharga yang harus kita rawat dan lanjutkan bersama,” ucapnya.

Acara haul ini juga menjadi momentum silaturahmi antara para tokoh politik, masyarakat, dan keluarga besar pesantren. Selain doa bersama, haul diisi dengan tausiah para ulama serta penampilan kesenian islami dari para santri.

Editor : Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut