get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkot Bandung Kebut Penanganan Tumpukan Sampah

Bikin Geram Warganet! Gara-gara Masalah Keluarga, Pria Ini Blokir Ambulans di Banjaran

Selasa, 04 November 2025 | 14:00 WIB
header img
Viral pengendara motor hadang ambulans di Banjaran. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pengendara motor menghadang laju mobil ambulans di Jalan Raya Banjaran–Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, menjadi viral di media sosial.

Aksi tersebut menuai banyak kecaman dari warganet karena ambulans yang dihentikan diketahui sedang membawa pasien menuju rumah sakit.

Kapolsek Banjaran, Kompol Sudi Hartono, membenarkan kejadian itu. Ia menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi pada Minggu (2/11/2025) sekitar pukul 09.00 WIB.

Menurut Sudi, ambulans tersebut sedang mengantarkan pasien dari Desa Cempaka, Kecamatan Cimaung, ke Rumah Sakit Santosa Kopo, Kota Bandung.

“Saat tiba di lokasi, tiba-tiba ambulans itu dihadang oleh seorang pengendara motor. Keduanya sempat terlibat percekcokan sebelum akhirnya ambulans melanjutkan perjalanan,” ujar Sudi saat dikonfirmasi, Selasa (4/11/2025).

Mendapat laporan tentang peristiwa itu, polisi segera menelusuri identitas pelaku. Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa pengendara motor tersebut bernama Agus Juhana, warga Desa Neglasari, Kecamatan Banjaran.

“Setelah mengidentifikasi, kita langsung mengamankan Bapak Agus Juhana di kediamannya di Desa Neglasari. Kemudian dibawa ke Mapolsek Banjaran Polresta Bandung,” kata Sudi.

Dalam pemeriksaan, Agus mengaku tindakannya dilakukan secara spontan karena sedang dikuasai emosi.

“Pengemudi motor itu katanya ada masalah dengan keluarganya. Jadi di jalan secara tiba-tiba emosi dan menghadang ambulans,” tutur Sudi.

Polisi kemudian mempertemukan Agus dengan pengemudi ambulans, Rizky, untuk melakukan mediasi di Mapolsek Banjaran. Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan Satlantas Polresta Bandung, Asosiasi Ambulans, serta pemerintah desa setempat.

“Keduanya sepakat berdamai dan membuat surat pernyataan. Selain itu, pengendara motor juga dilakukan penilangan oleh Satlantas Polresta Bandung,” jelas Sudi.

Selain penyelesaian secara kekeluargaan, pihak kepolisian juga memberikan pembinaan kepada pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya.

Kapolsek Banjaran berpesan kepada masyarakat agar selalu menghormati kendaraan darurat yang melintas, terutama ambulans yang membawa pasien dalam kondisi kritis.

“Kita harus sama-sama mengingatkan bahwa di jalan umum harus tertib berlalu lintas. Apalagi ini ambulans yang membawa orang sakit atau kondisi darurat, tentu harus diberikan jalan agar bisa segera sampai ke rumah sakit,” tegasnya

Editor : Agung Bakti Sarasa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut