Bantuan Pangan Tahap II Terus Disalurkan, 3,3 Juta Warga Jabar Terima Beras dan Minyak Goreng
Nurman menjelaskan Program Bantuan Pangan merupakan instrumen pemerintah dalam mengelola cadangan beras milik pemerintah yang diharapkan bisa meringankan beban kebutuhan penerima dan juga dapat untuk menjaga stabilitas harga beras di tingkat konsumen.
Proyeksi data BPS pada tahun 2025, jumlah penduduk Jabar 50.759.000 jiwa dengan konsumsi 79,08 Kg/kapita/tahun, maka konsumsi beras dalam setahun setara 4.014.022 ton. Dengan demikian rata-rata konsumsi beras per bulan setara 334.502 ton.
Dengan penyaluran Banpang alokasi Oktober-November sebesar 66.850 ton dan penyaluran php sekitar 59.585 ton, maka Perum BULOG telah menggelontorkan beras sebesar 126.435 ton atau setara 37,80% persen dari tingkat konsumsi rata-rata per bulan di Jawa Barat.
Dengan adanya penyaluran Barang dan SPHP diharapkan akan memberikan dampak multiplier terhadap stabilisasi harga beras menjelang akhir tahun 2025, karena simultan terjadi intervensi yaitu Penyaluran Banpang (intervensi sisi permintaan pasar) dan Penyaluran SPHP (intervensi sisi pasokan pasar). Harga beras yang stabil diharapkan memberikan kontribusi terhadap pengendalian inflasi pada tingkat yang diharapkan pemerintah. (*)
Editor : Abdul Basir