get app
inews
Aa Text
Read Next : BGN Tekankan Kolaborasi UMKM dan Masyarakat untuk Ketahanan Pangan Bergizi di Program MBG

Diskuk Jabar Targetkan 3.000 UMKM Naik Kelas Ciptakan 30.000 Lapangan Kerja Baru

Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:19 WIB
header img
Produk Koperasi Jawa Barat 2025. (Foto: Rizal Fadillah)

Fasilitasi Sertifikasi hingga Ekspor untuk 'Naik Kelas'

Yuke menekankan bahwa produk UMKM Jabar memiliki kualitas yang sangat bagus, namun perlu difasilitasi agar mampu bersaing lebih kuat. Diskuk Jabar secara aktif memberikan berbagai dukungan untuk mendorong UMKM Naik Kelas.

"Yang fasilitasi oleh kita, agar mereka pun punya kualitas yang sama, pertama mereka dikasih selain pelatihan, itu kan reguler ya, dikasih sertifikasi. Sertifikasi halal, merek, terus dikasih juga kemasan, dikasih juga sertifikasi untuk perusahaan, jadi HACCP (untuk ekspor), jadi banyak hal yang bisa kita siapkan untuk para UMKM dan koperasi," jelasnya.

Ekspor Makanan Capai Satu Ton Per Bulan

Saat ditanya mengenai potensi ekspor UMKM, Yuke mengungkapkan bahwa komoditas ekspor utama Jabar didominasi oleh tekstil, fashion, dan makanan. Khusus untuk makanan, produk seperti Cimol dan Cilok menunjukkan potensi luar biasa dengan nilai ekspor ke Hong Kong mencapai satu ton per bulan untuk satu jenis item saja.

Selain ke wilayah Asia, beberapa produk makanan dari Jabar juga telah merambah pasar Timur Tengah, seperti ke Dubai.

Target Penciptaan Lapangan Kerja dan Kerja Sama Regional

Program UMKM Naik Kelas bertujuan mengubah UMKM dari skala mikro menjadi kecil, dan dari kecil menjadi besar. Kenaikan kelas ini tidak hanya meningkatkan pendapatan pelaku usaha, tetapi juga berdampak signifikan pada penyerapan tenaga kerja.

Editor : Agung Bakti Sarasa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut