SBM ITB Perkuat Skill Mahasiswa dengan Kuliah Praktisi: Dari Ide Bisnis ke Investor Pitching
BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB) terus mengembangkan metode pembelajaran berbasis pengalaman atau experiential learning.
Salah satu wujud nyata komitmen ini terlihat melalui mata kuliah Integrated Business Experience (IBE), yang tidak hanya membekali mahasiswa dengan teori bisnis, tetapi juga menguji kemampuan mereka menghadapi tantangan nyata di lapangan.
Pada fase akhir perkuliahan IBE, mahasiswa mendapatkan penguatan keterampilan business pitching, sebuah kompetensi penting dalam pengembangan usaha dan startup. Pitching yang efektif dianggap sebagai kunci untuk menarik perhatian investor, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya.
Praktisi Senior Hadir sebagai Pembicara: Tiar Nabilla Karbala
SBM ITB menghadirkan praktisi usaha sekaligus Staf Khusus Presiden Bidang UMKM dan Teknologi Digital, Tiar Nabilla Karbala, SMn., MSc., dalam sesi Integrated Business Experience I (IBE I). Kuliah tamu yang bertajuk “Pitch It Like You Mean It: Your Story Matters” ini mengajak mahasiswa memahami bahwa pitching bukan sekadar presentasi, melainkan seni menyampaikan nilai dan cerita bisnis secara meyakinkan.
Tiar menekankan bahwa ide bisnis yang kuat harus diimbangi dengan kemampuan komunikasi yang jelas, terstruktur, dan sesuai dengan kebutuhan audiens. Ia menjelaskan elemen-elemen penting pitching, seperti hook, perumusan masalah, solusi, potensi pasar, hingga call to action. Pendekatan ini dinilai krusial agar gagasan bisnis dapat diterima oleh investor dan mitra potensial.
Pengalaman Startup dan Industri Digital sebagai Pelajaran Mahasiswa
Selain membahas teknik pitching, Tiar membagikan insight dari pengalaman di dunia startup dan industri keuangan digital. Ia menekankan pentingnya validasi pasar, fokus pada permasalahan yang tepat, serta membangun kredibilitas tim sejak tahap awal. “Banyak bisnis gagal bukan karena kekurangan teknologi, tetapi karena tidak menjawab kebutuhan nyata di lapangan,” ungkap Tiar.
Sesi ini juga menyentuh peluang UMKM di era digital, tantangan akses pembiayaan, dan pentingnya narasi bisnis dalam memperkuat proposisi nilai. Mahasiswa diperkenalkan dengan konsep analisis pasar dasar seperti TAM–SAM–SOM, validasi produk, dan proyeksi keuangan sebagai fondasi awal pengembangan startup.
Antusiasme Mahasiswa Meningkatkan Interaksi Kuliah
Kuliah tamu ini berlangsung interaktif dengan antusiasme tinggi dari mahasiswa. Berbagai pertanyaan muncul, mulai dari struktur organisasi ideal untuk pitching awal, teknik penyampaian presentasi yang efektif, hingga strategi pemilihan industri dalam tugas Innovation-Based (IB).
SBM ITB menilai kehadiran praktisi langsung di kelas memberikan nilai tambah signifikan bagi mahasiswa. Mereka tidak hanya mendapatkan wawasan teoritis, tetapi juga pengalaman praktis yang relevan dengan dinamika dunia usaha, kewirausahaan, dan tantangan industri di masa depan.
Editor : Rizal Fadillah