get app
inews
Aa Text
Read Next : Rayakan Malam Tahun Baru sambil Bantu Korban Bencana Sumatera bersama Cakra Khan di Bandung

Pemulihan Daerah Bencana di Sumatera, KSAD Targetkan 16 Jembatan Selesai di Akhir Tahun

Senin, 15 Desember 2025 | 18:50 WIB
header img
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Foto/Inews Bandung Raya

CIMAHI,iNews BandungRaya.id - Pemerintah terus berupaya melakukan pemulihan daerah terdampak bencana alam di Pulau Sumatera, termasuk perbaikan jembatan.

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang ditunjuk Presiden Prabowo Subianto sebagai penanggungjawab pembangunan jembatan di seluruh Indonesia mengatakan, pembangunan jembatan yang rusak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, terus dikebut.

"Sekarang sudah dimulai pembenahan (jembatan). Alhamdulillah ada jembatan 6 yang sudah dilewati dan 1 lagi sedang perbaikan," kata Maruli kepada wartawan di Cimahi, Senin (15/12/2025).

Ia mengatakan mengerahkan kekuatan para prajurit untuk mempercepat pemulihan jembatan yang rusak. Targetnya di akhir Desember sudah bisa sebanyak 16 jembatan selesai dibangun.

Kemudian di awal tahun 2026, akan dilakukan pembangunan jembatan lainnya. Targetnya sampai akhir Januari 2026 ada 32 jembatan yang terbangun di daerah bencana seperti Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

"Sampai Januari kita targetkan 32 jembatan besar selesai, lalu yang kecil bersamaan dengan yang sudah disetujui presiden," sebutnya.

KSAD mejelaskan, pembangunan jembatan yang dilakukan yakni jembatan armco dan jembatan gantung yang dimodifikasi. Pembangunan jembatan itu juga dikoordinasikan dengan Kementerian Pekerjaan Umum.

Pihaknya memastikan prajurit TNI AD akan hadir untuk masyarakat yang membutuhkan seperti di daerah bencana Sumatera.

Apalagi mereka sedang membutuhkan bantuan sehingga prajurit TNI akan selalu mengabdi untuk rakyat.

Lebih lanjut dikatakannya, untuk  pembangunan jembatan di seluruh Indonesia total ada sekitar 1.500-an yang akan dibangun. Prioritasnya adalah di daerah-daerah pelosok yang masyarakatnya masih kesulitan akasesibilitas.

"Targetnya 1.500-an jembatan di seluruh Indonesia, tapi sekarang masih fokus di daerah terdampak bencana," pungkasnya. (*)

Editor : Rizki Maulana

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut