get app
inews
Aa Text
Read Next : Gubernur Jabar dan Bupati Bandung Siapkan Solusi Permanen Atasi Banjir Bojongsoang–Dayeuhkolot

Kasus Perusakan Kebun Teh Pangalengan, Dedi Mulyadi Minta Aparat Bidik Aktor Utama

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:59 WIB
header img
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (tengah), Regional Head PTPN I Regional 2, Desmanto (kiri) dan Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Kosasih (Kanan) dalam kegiatan penanaman komoditas teh dan tanaman kayu di Kebun Malabar. Foto: Agi MPI.

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta aparat penegak hukum mengusut tuntas kasus perusakan kebun teh milik PTPN di wilayah Pangalengan, Kabupaten Bandung.

Ia menegaskan penanganan perkara tidak boleh berhenti pada pelaku lapangan, melainkan harus menyasar aktor utama yang berada di balik perusakan tersebut.

Dedi menyatakan, proses hukum sepenuhnya menjadi kewenangan kepolisian, baik di tingkat Polda Jawa Barat maupun Polresta Bandung. Namun, ia berharap pengungkapan perkara dilakukan secara menyeluruh berdasarkan alat bukti yang ada.

“Saya harapkan jangan hanya berhenti sampai pada kuli. Siapa aktor utama yang sebenarnya harus terjangkau. Itu harapan saya,” ujar Dedi.

Ia juga memastikan pengamanan di lokasi telah diperkuat untuk mencegah terulangnya kasus serupa. Menurut Dedi, pos pengamanan sudah didirikan di kawasan tersebut.

“Sudah ada pos untuk pengamanan di sini,” katanya.

Sebelumnya, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung sudah menangkap enam tersangka yang yakni AM (42), UI (28), AS (43), US (38), AD (44), dan AB (55) dalam kasus pengrusakan perkebunan teh Pangalengan.

Polisi menyebut AB merupakan aktor utama sekaligus donatur, sementara AD berperan sebagai mandor pembagi uang kepada para pekerja.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut