get app
inews
Aa Text
Read Next : Diskuk Jabar Targetkan 3.000 UMKM Naik Kelas Ciptakan 30.000 Lapangan Kerja Baru

Polda Jabar Siap Amankan Perayaan Nataru di Jawa Barat, Kerahkan Ribuan Personel

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:14 WIB
header img
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan memimpin Rakor Lintas Sektoral Operasi Lilin Lodaya 2025 di wilayah hukum Polda Jabar, Selasa (16/12/2025). (FOTO: HUMAS POLDA JABAR)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Polda Jabar siap mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Jawa Barat secara maksimal dengan melibatkan seluruh unsur lintas sektoral. Ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait diterjunkan mengingat jumlah penduduk Jabar yang harus dilindungi sangat besar.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan mengatakan, Polda Jabar Jawa Barat menghadapi tantangan besar dalam menciptakan keamanan. Sebab, Polda Jabar harus melayani lebih dari 50 juta penduduk, belum termasuk masyarakat dari luar daerah yang melintas dan berlibur ke wilayah Jabar.

“Karena itu kami menggelar rapat koordinasi lintas sektoral untuk mengamankan Nataru. Situasi ini (pengamanan Nataru) besar karena menyangkut manusia yang harus kita lindungi dan layani, lebih dari 50 juta masyarakat Jawa Barat,” kata Kapolda Jabar seusai Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral Operasi Lilin Lodaya 2025 di wilayah hukum Polda Jabar, Selasa (16/12/2025).

Irjen Rudi menegaskan kepolisian tidak bekerja sendiri. Pemerintah daerah, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), hingga seluruh pemangku kepentingan dilibatkan untuk memastikan masyarakat dapat beribadah dan beraktivitas dengan aman.

“Ini momen spiritual bagi masyarakat yang beribadah dan momen sosial bagi masyarakat yang berlibur. Konsep pengamanan sudah jadi, kebijakan juga sudah dirumuskan, tinggal pelaksanaannya,” ujar Irjen Rudi.

Kepadatan di Puncak Prioritas Pengamanan

Kepadatan lalu lintas di kawasan Puncak, Bogor menjadi perhatian utama Polda Jabar selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sejumlah titik rawan macet telah dipetakan dan disiapkan skema pengaturan lalu lintas secara situasional.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan mengatakan, pengamanan tidak hanya terfokus di kawasan wisata, tetapi juga di jalur-jalur penghubung yang kerap mengalami lonjakan kendaraan.

“Tidak hanya di kawasan wisata, tapi juga di tempat-tempat yang berpotensi menjadi kemacetan seperti Puncak, Cianjur, Nagrek, Limbangan, hingga Pelabuhan Ratu,” kata Kapolda Jabar.

Irjen Rudi menjelaskan, polisi dan stakeholder menyiapkan berbagai rekayasa lalu lintas, mulai dari pembatasan kendaraan angkutan berat, sistem satu arah, hingga contraflow.

“Baik saat Natal maupun pergantian tahun, kita siap menerapkan kebijakan sesuai kebutuhan di lapangan,” ujar Irjen Rudi.

Untuk mengurai kemacetan di kawasan Puncak selama libur Nataru, tutur Kapolda, para joki yang biasa menawarkan jasa pengaturan jalur akan dialihkan perannya menjadi relawan pendukung kepolisian.

Menurut Kapolda, langkah diambil agar pengaturan lalu lintas lebih tertib dan terkoordinasi. “Nanti kita akan mengatur mengenai joki di Puncak. Kita ubah mereka menjadi sukarelawan yang membantu pihak kepolisian,” tutur Kapolda.

ODOL Dilarang Melintas

Selain itu, polisi juga menerapkan larangan bagi kendaraan yang melebihi batas muatan dan dimensi untuk melintas selama masa libur Nataru.

“Kendaraan over dimension dan over load (ODOL) sudah ada pengaturannya. Itu dilarang bergerak dan hanya diberikan kesempatan di waktu-waktu tertentu,” tutur Kapolda.

Irjen Rudi berharap seluruh kebijakan yang diterapkan dapat dipatuhi masyarakat demi kelancaran dan keselamatan bersama selama perayaan Natal dan libur akhir tahun.

Editor : Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut