Maka dari itu, pihaknya kini sudah mulai memanaskan mesin partai. Salah satunya dengan menggelar pendidikan politik bagi fungsionaris Partai Golkar di Jabar.
Para kader bakal digembleng selama 3 hari 2 malam terkait strategi dan langkah-langkah Partai Golkar untuk memenangkan pemilu mendatang.
"Pendidikan fungsionaris ini merupakan amanat dari DPP Partai Golkar sesuai dengan surat nomor 101 DPP tanggal 13 Oktober tahun 2022. Kita saat ini melakukan pendidikan fungsionaris selama tiga hari dua malam untuk 200 persen jumlah kursi yang ada di DPRD Jabar," ucap Ketua Pemenangan Pemilu Partai Golkar Jawa I yang meliputi Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten itu.
Iswara menegaskan, kemenangan Partai Golkar di pemilu dan mengantarkan Airlangga Hartarto sebagai Presiden 2024 merupakan harga mati.
Oleh karena itu, dirinya meyakini bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang dibentuk bersama PPP dan PAN masih solid untuk memenangkan perhelatan Pilpres 2024.
Kesolidan itu, imbuh Iswara, terlihat dari rangkaian KIB dari mulai daftar parpol ke KPU bersama-sama, merumuskan visi-misi hingga siapa sosok capres-cawapres yang akan diumumkan pada waktunya.
"Alhamdulillah KIB solid insya Allah ada yang akan bergabung (parpol lain) paska kemarin sudah bertemu. Kita daftar parpol sama-sama, kita melakukan pertemuan di Jakarta, Surabaya dan Makassar. Untuk penyampaian visi-misi saat pertemuan di Surabaya. Bicara figur ada saatnya. Figur siapa capres insya Allah tidak keluar dari internal KIB," pungkasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait
