BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Anggota Komisi IV DPRD Jabar Daddy Rohandy mengatakan pihak sedang memikirkan penanganan sampah khususnya di wilayah Bandung Raya.
Sebab, Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan berakhir operasi di 2024 lantaran telah overload (melebihi kapasitas).
Namun, kata Daddy sebelum di berakhirnya operasi, Pemprov saat ini masih mengandalkan pembuangan sampah di TPA bahkan memperpanjang izin penggunaan lahan hingga TPPAS Legok Nangka beroperasi.
“Mau tidak mau memang, kita masih perpanjang di TPA Sarimukti. Ini juga kita akan lihat, kalau sudah bakal tutup karena tidak muat lagi. Kita akan pikirkan lagi," katanya, Kamis (19/1/2023).
Soalnya TPPAS Legok Nangka, kata Daddy sampai detik ini belum dapat pemenang tender pengelolanya, Meskipun sebelumnya sudah ada pemenang tender nya namun ada beberapa persoalan.
“Dulu sempat ada memang, perusahaan luar negeri. Tetapi setelah kita telusuri ternyata perusahaan bodong. Alamatnya nggak jelas. Alasannya macam-macam. Ya akhirnya kita batalkan,” ucapnya.
Daddy berharap, upaya pencarian pemenang lelang pengelola TPPAS Legok Nangka dapat segera tuntas seiring kebutuhan akan tempat pembuangan akhir sampah saat ini yang kian meningkat.
Sebab dikhawatirkan, TPA Sarimukti betul-betul tidak bisa lagi dimanfaatkan akibat berbagai faktor karena situasinya saat ini yang memang telah padat.
“Kami harap pemenang lelang ini segera ada. siapapun pemenangnya kita harap segera ada karena memang situasinya kita sedang butuh untuk menangani sampah saat ini,” tandasnya. (*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait