Seniman yang sudah berkarya selama 25 tahun tersebut menjelaskan, lukisan dinding itu mengusung tema lingkungan bersih, sehat terawat, dan penuh warna. Semua itu dibuat dengan menggunakan alat dan bahan sederhana, serta swadaya yang berasal dari masyarakat.
Kendati dibuat secara swadaya masyarakat khususnya warga RT 08 dan tanpa bantuan pemerintah, bukan menjadi persoalan bagi dirinya guna terus menyuguhkan karya-karyanya.
Bukan hanya pada media dinding saja, kata Imam, namun pada media atau bidang lain, seperti airbrush otomotif, pilar dan juga plafon.
Perjalanan hidup sudah mengarahkan dirinya untuk terjun di dunia seni lukis sehingga membuat karya-karya lukisnya tak terhitung jumlahnya. Ke depan kalau ada dukungan baik dari pemerintah maupun perusahaan yang memproduksi cat, dirinya ingin membuat spot selfie, seperti pada dinding sekolah dan perkantoran.
"Karya seni yang saya buat sudah tak terhitung lagi jumlahnya dan berbeda dengan lukisan lainnya, karena lebih ke lukisan 3D. Alhamdulillah yang memesan juga banyak," tandasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait