SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Sejumlah petani di Kabupaten Sumedang terheran-heran dengan adanya pengurangan kuota pupuk subsidi yang tercantum dalam Kartu Tani untuk musim tanam tahun 2023.
Salah seorang petani, Engkus mengatakan, dengan kuota pupuk yang baru tersebut dipastikan tidak akan cukup untuk menutupi kekurangan. Dirinya terpaksa harus membeli pupuk non subsidi yang harganya lebih mahal.
"Pengurangannya hampir 50 persen dari kuota awal jadi dengan sangat terpaksa ketika kuota sudah habis harus beli pupuk non subsidi," kata Engkus, Jumat (10/3/2023).
Diakui Engkus, harga beli pupuk bersubsidi baik urea maupun NPK dengan menggunakan Kartu Tani yakni Rp2.500 per kilogram.
"Namun saat membeli non subsidi harganya Rp4000 per kg, atau ada selisih Rp 1500 setiap kg nya," ungkapnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait