Lebih lanjut, Dodo menjelaskan bahwa kebanyakan para pengemis dadakan itu berasal dari luar Jabar. Dia juga menyinggung soal mentalitas orang-orang yang menjadi pengemis dadakan di bulan Ramadhan.
"Tiba-tiba rumahnya mah disana di luar Jawa Barat bagus, bagus. Tapi tadi mentalitas, daripada susah-susah (kerja) udah aja jadi pengemis karena dapat uang," tandasnya. (*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait