Menilik Sejarah Syiar Islam dan Gugurnya 200 Pejuang di Masjid Pesantren Cijawura Bandung

Rizal Fadillah
Masjid Pesantren Cijawura. (Foto: bandung.go.id)

"Karena di sini kosong, jadinya tempat ini dijadikan posko perjuangan," ucap Ridwan.

Ia menambahkan, awalnya masjid ini hanya berukuran 20x10 meter. Namun, kini telah diperlebar. Meski begitu, bangunan lamanya tetap dipertahankan.

"Sekarang ini ukurannya 40x30 meter dan dibangun sampai tiga tingkat atau tiga lantai," ujarnya.

Ridwan mengatakan, setelah dibangun pesantren, sekolah pun mulai didirikan.

"Sekarang pesantren itu harus ada sekolah. Kalau tidak ada sekolahnya, santri yang masuk sedikit,” tutur lelaki yang sudah menjadi marbot Masjid Pesantren Cijawura selama 15 tahun ini.

Editor : Rizal Fadillah

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network