"Sehingga suatu hari masjid-masjid makmur dan yang terpenting juga distribusinya harus tepat sasaran. Itulah kenapa pentingnya big data. Mereka-mereka yang membutuhkan jauh dari tempat sembelih tetap kita berikan sesuai hak syariat," terangnya.
Kang Emil mengatakan, proses pemotongan hewan kurban di Masjid Salman meningkat dibanding tahun lalu. Hal itu menandakan bahwa ekonomi umat muslim di Jabar membaik.
"Iduladha sekarang terjadi peningkatan luar biasa jumlah yang berkurban makin banyak selisih yang berkurban dengan tahun lalu terjadi peningkatan Rp152 miliar, zakat juga meningkat dari Rp2,4 triliun ke Rp3,7 triliun. Menandakan ekonomi umat (muslim) sedang luar biasa. Nah diwakili oleh sibuknya Masjid Salman ini menerima kurban dari mereka yang menitipkan," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait