"Meski awalnya dihujat dan dianggap penghianat, tapi lambat laun, masyarakat paham tentang pentingnya rekonsiliasi. Kami tidak bisa membayangkan, jika Prabowo masih memelihara perselihan di tengah pandemi Covid-19," ujarnya.
Kemudian, Haris menyebut, Ketua Umum Gerindra itu yang paling dekat dengan tujuan Partai Gelora, yaitu menjadikan Indonesia sebagai super power baru di dunia.
"Tujuan dari Partai Gelora adalah memperkuat militer dan ekonomi. Selain itu juga ingin membuat Indonesia sebagai pusat inovasi. Dari tiga hal tersebut hanya Prabowo yang mengarah kesana," tuturnya.
Namun, meskipun sudah sepakat dalam usulan Capres 2024, Haris mengatakan nanti pada waktunya akan deklarasi secara resmi saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada Agustus 2023 mendatang.
"Jadi ini sifatnya usulan, deklarasi dukungan nanti saat Rakernas Partai Gelora bulan Agustus mendatang," ucapnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait