BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - China merupakan negara yang ahli dalam urusan kloning produk, termasuk sepeda motor dengan nama lucu dibuat mirip aslinya.
Belum lama ini, salah satu perusahan otomotif asal China membuat kloningan motor asal Italia, Ducati. Mereka membuat motor dengan merek Ducasu dengan tampilan desain dan logo yang mirip Ducati.
Saking miripnya, logo Ducasu dibuat dengan lambang segitiga terbalik atau pick gitar berwarna merah yang dipadu tulisan warna putih.
Melansir Rideapart, motor kloningan Ducati itu memiliki nama Ducasu DK400 yang dibekali mesin dua silinder parallel twin berkapasitas 385 cc. Mesin itu dapat menghasilkan tenaga 25 hp, yang disalurkan melalui transmisi 6-percepatan.
Uniknya, Ducasu DK400 juga menggunakan konsep satu swingarm pada sisi kiri, yang sama seperti pada Ducati SuperSport. Bedanya, motor buatan China mengusung mesin yang lebih kecil, meski bodinya terlihat seperti menggendong mesin besar.
Bukan hanya meniru desainnya, Ducasu DK400 juga memiliki livery atau corak bodi yang sama dengan motor Ducati. Seperti pada penyematan garis merah, putih, hijau, yang melambangkan bendera Italia jika tersemat pada motor Ducati.
Ducasu merupakan merek salah satu dari beberapa brand yang dimiliki oleh Shanghai Jianshe Motorcycle Technology Company Limited. Meski tidak jelas berapa lama nama Ducasu sudah ada, perusahaan induk sudah menjalankan bisnis ini sejak 1994.
Selain menjual sepeda motor di seluruh Tiongkok, perusahaan ini juga mencantumkan sejumlah negara tujuan ekspor buatannya. Ini membuat Ducasu DK400 juga diyakini bakal diekspor ke beberapa negara.
Kehadiran Ducasu DK400 bukan berarti motor Ducati tidak laku di pasar Tiongkok. Hanya saja motor ini dibuat untuk menjangkau konsumen yang tak mampu membeli motor yang dibuat langsung dengan tangan manusia itu.
Ducati telah memasarkan berbagai macam motor aslinya di Tiongkok, termasuk Supersport 950 dan Supersport 950S. Motor tersebut dijual ratusan juta rupiah, sedangkan Ducasu DK400 dijual sekitar 20 ribu yuan atau setara Rp42,5jutaan.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
