CIMAHI,Inews Bandungraya.Id - Kemudahan perizinan yang dilakukan oleh Pemkot Cimahi mampu menarik masuknya investor dalam setahun terakhir. Imbasnya investasi yang masuk berhasil naik secara signifikan dan mampu menyerap para tenaga kerja lokal.
Berdasarkan data Online Single Submission (OSS), pada tahun 2023 ini nilai investasi di Kota Cimahi mencapai Rp7,7 triliun. Padahal tahun lalu nilai investasi yang masuk hanya sebesar Rp7,3 triliun.
"Nilai investasi di Kota Cimahi mengalami peningkatan sekitar 10,35% dari tahun lalu, yang sudah mencapai Rp7,7 triliun dan masih ada potensi bertambah," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi, Dikdik Suratno Nugrahawan kepada wartawan saat ditemui di Pemkot Cimahi, Rabu 4 Oktober 2023.
Menurutnya, capaian investasi yang mengalami kenaikan tersebut tidak terlepas dari kondusivitas dan kemudahan perizinan bagi para investor. Itu menunjukkan jika iklim investasi di Kota Cimahi sudah berjalan dengan baik dan membuat investor merasa nyaman.
Sejauh ini investasi yang masuk didominasi usaha yang bergerak di bidang jasa, seperti industri, pergudangan, pedagang besar dan eceran, reparasi, kontruksi dan lainnya. Sedangkan untuk pendapatan asli daerah (PAD) pada hingga September 2023 mengalami kenaikan sebesar 80%.
"Target PAD harapannya bisa diangka Rp377 miliar, sementara ini yang baru dicapai baru Rp303 miliar tapi ada kemungkinan bertambah hingga akhir tahun," kata dia.
Meski Kota Cimahi wilayahnya tidak terlalu besar, namun kota dengan tiga kecamatan ini juga dikenal sebagai kota perdagangan dan industri. Oleh karenanya penataan wilayah juga dilakukan untuk mendatangkan investasi.
Seperti penataan Alun-alun Cimahi sebagai rekayasa infrastruktur yang menjadikan Cimahi berbeda karena banyak didatangi. Pemkot Cimahi juga bakal melakukan penataan penerangan jalan umum (PJU) di beberapa ruas jalan di Kota Cimahi.
Seperti di Gedung Empat, Jalan Amir Mahmud, Jalan Gatot Subroto dan sejumlah ruas jalan lainnya. Sehingga bisa mendukung pembangunan dan keamanan wilayah di masing-masing lingkungan.
"Masuknya investasi mendorong penyerapan pegawai atau tenaga kerja lokal karena membuka aksesibilitas lapangan pekerjaan bagi warga Cimahi," tuturnya. (*)
Editor : Rizki Maulana
Artikel Terkait
