Senada, Menkes Budi mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan konsep baru sistem pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji yang akan diterapkan pada tahun 2024.
"Pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji dengan konsep baru yang kami siapkan meliputi pemeriksaan MCU, kesehatan mental, kesehatan kognitif serta pernilaian tingkat kemandirian aktivitas sehari-hari dari calon jemaah haji. Pemeriksaan kesehatan mental ini dilakukan untuk mengidentifikasi dimensia orientasi daya ingat dan kosentrasi," terangnya.
"Sementara pemeriksaan kognitif diperlukan untuk mengidentifikasi kemampuan berfikir pada lansia. Inilah konsep baru pemeriksaan kesehatan yang akan kami terapkan pada penyelengaraan haji 1445H nanti," sambungnya.
Dikatakan Menkes, dalam rentang 2018 hingga 2023 terdapat lima penyakit terbanyak yang dialami oleh jemaah haji Indonesia saat di rawat di Rumah Sakit Arab Saudi.
Lima penyakit itu yakni Pneumonia, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), Infark, Miokard Akut dan Penyakit Jantung Koroner (PJK).
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait