Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, digelarnya salat berjamaah ini merupakan ikhtiar ASN Kota Bandung sebagai manusia untuk bermunajat kepada Allah di musim kemarau yang panjang.
"Kita memohon ampunan apabila selama ini kita selalu melakukan kesalahan. Sambil kita juga berupaya di musim kemarau yang sangat panjang ini, banyak sekali penderitaan. Air semakin sulit padahal itu merupakan hal yang penting bagi keberlangsungan hidup," ungkap Ema.
Ia menyebutkan, Salat Istisqa dipimpin dari Kementerian Agama Kota Bandung, sedangkan khatib dipimpin langsung Ketua MUI Kota Bandung.
"Kita juga banyak diingatkan supaya kehidupan kita ke depannya bisa lebih baik. Kita di pemerintah harus lebih banyak memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat," imbuhnya.
Ema menambahkan, Salat Istisqa bukan salat yang bisa dilakukan secara rutin, tapi ini ada kekhususan waktunya. Setelah berkonsultasi dengan tokoh agama Islam, baru hari ini ASN di Balai Kota Bandung bisa melaksanakan sesuai dengan arahan para ahli.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait