Kemenperin Dorong Politeknik STTT Bandung Ciptakan SDM Kompeten di Bidang Industri TPT

Abbas Ibnu Assarani
Direktur Politeknik STTT Bandung, Tina Martina. (Foto:Istimewa)

Pada tahun 2023, Politeknik STTT Bandung melahirkan 309 lulusan terdiri dari Program Studi Magister Terapan RTA sebanyak 7 orang, Program Studi Teknik Tekstil sebanyak 91 orang, Program Studi Kimia Tekstil sebanyak 86 orang, Program Studi Produksi Garmen sebanyak 56 orang, Program Studi Produksi Garmen Konsentrasi Fashion Design sebanyak 38 orang dan Program Pendidikan 1 tahun Kerjasama Industri sebanyak 30 orang.

Politeknik STTT Bandung sebagai Politeknik dengan spesialisasi di bidang tekstil memiliki potensi utama menghasilkan SDM industri bidang tekstil dalam jenjang sarjana terapan dan magister terapan.

Disamping itu, kebutuhan akan SDM Industri di bidang tekstil dan garmen, belum sepenuhnya dapat terpenuhi oleh lulusan dari Politeknik STTT Bandung. 

”Hal ini karena jumlah lulusan Politeknik STTT yang terbatas , sesuai dengan kapasitas mahasiswa setiap tahun nya, padahal kebutuhan lulusan sebesar 500 orang.” kata Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan Vokasi Industri (PPPVI), Emmy Suryandari.

“Kami mengharapkan para lulusan ini mengisi jabatan penting di industri tekstil sebagai supervisor di industri tekstil. Kedepan, kami mengharapkan Politeknik STTT Bandung dapat meningkatkan kapasitas siswa sehingga dapat memenuhi kebutuhan industri, tambah Emmy.

Editor : Abdul Basir

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network