Gus Yahya: Figur Kiai Tentukan Masa Depan dan Keberkahan Ilmu Santri

Rizal Fadillah
Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya. (Foto: Ist)

"Kalau tidak ada keramatnya kiai maka tidak ada bedanya antara pondok pesantren dan non pesantren. Kalau ada keramatnya kiai maka sudah jaminan," katanya.

Gus Yahya mengatakan, salah satu pesantren yang keramat karena sosok kiainya adalah Pesantren Krapyak, Yogyakarta. Pendiri Pesantren Krapyak yaitu KH Ahmad Warson Munawwir.

Kiai Munawwir terbilang keramat karena suka riyadhoh. Ketika riyadhoh sampai mulutnya berdarah sebab baca Al-Qur'an yang terus berulang-ulang.

Sehingga tidak heran, Pondok Krapyak hingga saat ini bisa keramat, karena dulu kiai yang mendirikan memiliki riyadloh yang sangat kuat, tidak tanggung-tanggung dan tidak main-main.

"Maka tidak heran Krapyak bisa keramat kayak begini. Kiai Munawwir sendiri juga keramat, beliau Raden. Yang mewakafkan tanah yaitu Kiai Said sepuh, juga keramat," jelasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network