150 Kampus di Jateng Gelar Aksi Keprihatinan, Tolak Pelanggar HAM dan Politik Dinasti

Agung Bakti Sarasa
150 Kampus di Jawa Tengah Gelar Aksi Keprihatinan, Tolak Pelanggar HAM dan Politik Dinasti. (Foto: MPI)

JATENG, iNewsBandungRaya.id - Aliansi Mahasiswa Jateng menolak pelaku pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) pada rangkaian Reformasi 1998 berkuasa. Tak hanya itu, mereka juga menolak keras politik dinasti yang sedang dibangun dan dilestarikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Para mahasiswa yang tergabung dalam aliansi ini menggelar aksi keprihatinan dengan membagi-bagikan pamflet, selebaran, stiker perlawanan, hingga tabloid Achtung berjudul 'Reformasi Dikhianati'.

"Gerakan ini dilaksanakan serentak di 150 kampus di Jawa Tengah pada Kamis 11 Januari 2024," kata Kordinator Aksi di Jawa Tengah, Jundan Satria Erlangga dalam keterangannya, Jumat (12/1/2024).

Jundan mengatakan, aksi keprihatinan dan perlawanan terhadap pembelokan arah reformasi ini tak hanya di lakukan di Jawa Tengah. Aksi serupa juga dilakukan oleh para mahasiswa di seluruh penjuru tanah air.

"Aksi ini berbarengan dengan ratusan kampus lain di luar Jateng. Total ada sekitar 800 kampus se-Indonesia yang turut menggelar aksi," ungkapnya.

Editor : Zhafran Pramoedya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network