Lebih lanjut, Joni menjelaskan bahwa TPID Kabupaten Majalengka telah mengimplementasikan berbagai langkah konkret untuk mengendalikan inflasi, meskipun baru saja mendapatkan status sebagai kota IHK.
Mulai dari rapat mingguan, pemantauan harga pasar secara rutin, hingga sosialisasi untuk mengurangi perilaku konsumtif.
"Momen-momen krusial seperti menjelang Ramadan, Lebaran, dan Tahun Baru menjadi fokus utama, mengingat potensi perilaku konsumtif yang dapat memicu kenaikan harga kebutuhan pokok di pasaran," katanya.
Sementara itu, Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, mengaku bersyukur inflasi perdana Majalengka mencatatkan tren positif.
Dedi menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersinergi dalam menjaga inflasi Kabupaten Majalengka yang baru ditetapkan sebagai kota IHK.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait