Dengan ketersediaan alat kesehatan ini, kata Dadang, bisa mengurangi angka pasien yang mempunyai penyakit jantung bawaan pada anak.
"Sehingga, bisa ditangani di RSUD Otista Kabupaten Bandung," ujarnya.
Kemudian, di RSUD Otista mulai dilaksanakan ground breaking unit layanan untuk transfusi darah.
"Yang tentunya beberapa tahun kemarin yang saya alami. Setiap kita membutuhkan darah, pasti ke PMI (Palang Merah Indonesia). Maka RSUD Otista sudah bekerja sama dengan pengadaan khusus untuk transfusi darah," katanya.
Dadang berharap, dengan adanya unit pengolahan transfusi darah yang ada di RSUD Otista ini bisa menjawab yang selama ini kekurangan darah di Kabupaten Bandung.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait