Cagar Budaya Cikadut Bandung Terancam Perumahan dan Bangunan Liar, Tokoh Tionghoa Angkat Bicara

Agus Warsudi
Tokoh masyarakat Tionghoa yang juga akademisi Universitas Kristen Maranatha dan Fakultas Ilmu Budaya Unpad Dr Sugiri Kustedja (kemeja merah) saat diskusi tentang cagar budaya permakaman Cikadut. (FOTO: ISTIMEWA)

Beberapa tahun lalu, ujar Ridwan, kondisi di sekitar white garden masih rapi. Namun sekarang, pagar white graden telah hilang. Nisan pun berantakan dan tertutup semak.

Ridwan pun berharap Pemkot Bandung mendata ulang tokoh yang dimakamkan di TPU Cikadu. Sebab sangat dimungkinkan banyak tokoh sejarah dimakamkan di permakaman itu.

"Makam ini merupakan cagar budaya yang patut dilestarikan. Bahkan ada yang umurnya sudah seratusan tahun lebih," ujar Ridwan.

Ketua Bandung Heritage Aji Bimarsono mengatakan, selama 37 tahun berdiri, Bandung Heritage masih menemukan situs cagar budaya yang dirusak. Bandung Heritage mengomunikasikan masalah ini ke Pemkot Bandung.

Namun, kata Aji, komunikasi dengan Pemkot Bandung belum berjalan mulus, terutama untuk mencari solusi terbaik dan bisa diterima semua pihak. 

"Kami masih kesulitan sekali sehingga sering menemukan kendala untuk mencapai solusi terbaik. Kami berharap ke depan, permasalahan ini tidak ditemukan lagi, " kata Aji.

Editor : Ude D Gunadi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network