Sebagian besar perusahaan yang masih mengandalkan sistem monitoring jaringan tradisional menghadapi tantangan dalam mendeteksi masalah sebelum berdampak luas.
"Jaringan tidak stabil dapat mengganggu operasional bisnis, menyebabkan penurunan produktivitas, peningkatan biaya pemulihan, dan pemborosan energi. Tanpa monitoring jaringan yang efisien, perusahaan sering terlambat mendeteksi masalah. Akibatnya, waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk memperbaiki kerusakan jauh lebih besar dan dalam beberapa kasus, perusahaan harus mengganti perangkat keras yang rusak," ucapnya.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait