Danlanud mengatakan, kegiatan tanggap darurat ini menunjukkan sinergi antara TNI AU, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menghadapi bencana alam.
"Dengan kerja sama yang solid, diharapkan dampak bencana dapat diminimalisasi dan kehidupan masyarakat dapat kembali normal secepatnya," ucap Danlanud.
Kepala Desa Sukakarya Angga Abdulrahman mengatakan, bencana tanah longsor yang terjadi beberapa hari lalu disebabkan oleh curah hujan tinggi yang mengguyur Cianjur.
"Longsor mengakibat jalan utama desa tertutup material longsoran sepanjang lebih dari 50 meter," kata Kades Sukakarya.
Angga menyatakan, kondisi ini sempat membuat aktivitas warga terganggu bahkan terisolasi, terutama dalam mendapatkan kebutuhan pokok dan layanan kesehatan.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait