"Saat seseorang meninggal, tasydid yang menunjukkan kehidupan akan berubah menjadi sukun, yang berarti kedamaian," ujarnya. Ini menjadi tanda bahwa jiwa telah meninggalkan tubuh.
Pemahaman tentang perubahan ini penting agar kita bisa lebih siap dan ikhlas menerima kenyataan bahwa kematian adalah bagian dari takdir Allah.
"Ketika orang meninggal, tasydid yang semula menunjukkan kehidupan berubah menjadi sukun, yang menandakan kedamaian," tambahnya.
Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa kematian adalah suatu proses yang sudah diatur oleh Allah, dan tidak ada yang dapat menghindari atau memperpanjang hidupnya.
"Malaikat maut ditugaskan untuk mencabut nyawa. Setiap individu yang sudah ditentukan ajalnya pasti akan menemui kematian," tegasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait