BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Gubernur Jawa Barat terpilih periode 2025-2030, Dedi Mulyadi, mengungkapkan dua prioritas utama dalam rencananya untuk wilayah Jabar, selain pengembangan Legok Nangka.
Prioritas tersebut yakni pengembangan Bantar Gebang, sebuah kawasan yang terletak di Kota Bekasi.
Dedi Mulyadi menyebutkan bahwa dirinya telah melakukan pertemuan dengan Wali Kota Bekasi untuk membahas Bantar Gebang sebagai target pengembangan, termasuk pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di daerah tersebut.
Mantan Bupai Purwakarta dua periode itu juga menyoroti isu terkait sertifikat tanah di Bantar Gebang. Dedi Mulyadi menyatakan bahwa ia akan bertemu dengan Menteri ATR/BPN untuk menelusuri asal-usul sertifikat tanah yang ada di kawasan itu.
"Analisis saya, tanah ini kemungkinan dulunya adalah bekas tambak. Ketika tambak itu tidak dikelola, terjadi abrasi, dan kawasan tersebut berubah menjadi laut. Seperti yang terjadi terjadi di Karawang, di mana satu RW hilang akibat abrasi dan menjadi laut," ungkap Dedi Mulyadi saat ditemui usai acara Rapat Pimpinan Pj. Gubernur bersama Gubernur Terpilih di Gedung Pakuan, Rabu (22/1/2025).
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait