Menurutnya, perahu wisata tersebut menjadi pilot project kawasan wisata petualangan di wilayah utara Majalengka seperti halnya wisata paralayang Gunung Panten di Kecamatan/Kabupaten Majalengka.
"Sekarang perahunya baru satu sebagai pilot project, dan sambil menempuh perizinannya kami akan tambah bantuan perahu lagi," imbuhnya.
Terkait proses perizinan wisata di Kanal Cipelang, Dedi mengatakan bahwa pihaknya telah meminta BBWS Cimanuk-Cisanggarung (Cimancis) untuk melakukan pendampingan.
Sebab, pengembangan kawasan wisata baru tersebut membutuhkan izin dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PU, dan BBWS Cimancis hanya memberikan rekomendasi.
"Tolong perizinannya ditempuh, sehingga ini menjadi obyek wisata yang legal, dan kami meminta bantuan BBWS Cimancis juga bisa mendampinginya hingga tuntas," imbuhnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait